SAMPANG, Petajatim.com. Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sampang menertibkan pedagang kaki lima (PKL) yang mangkal di sepanjang jalan Wijaya Kusuma karena dinilai mengganggu ketertiban umum.
Dengan adanya penertiban yang di nilai tidak merata, banyak PKL kecewa dengan sikap Satpol PP Kabupaten Sampang, pasalnya banyak PKL yang berjualan pada waktu malam seakan akan dibiarkan sehingga terjadi kecemburuaan.
” Saya pribadi kecewa dan dirugikan dengan sikap Satpol PP yang seakan akan tebang pilih, padahal sama sama PKL cuma bedanya saya berjualan siang hari ditertibkan sedangkan teman-teman yang berjualan di malam hari masih di biarkan,” ujar Supriyanto (40) pedagang doto dengan nada kecewa.
Kepala Bidang Penegakan Perda dan Penertiban Umum Satpol PP Sampang Choiriyah mengatakan, bahwa penertiban ini dilakukan karena sebelumnya sudah ada pemberitahuan.
“Kami sebagai penegak hukum tidak semena-mena dan tidak pandang bulu PKL yang berjualan siang ataupun malam, sama- sama kita tertibkan, untuk melakukan penertiban itu, secara lunak kami sudah koordinasi dengan pihak terkait maupun memberikan sosialisasi ataupun surat edaran kepada teman teman PKL, dan sekarang saatnya kita bertindak tegas,” ucapnya, Selasa 25 September 2018
Dalam operasi penertiban di seputaran jalan Provensi, petugas Satpol PP menerjunkan sekitar 30 anggota gabungan bersama polisi untuk menertibkan para PKL yang biasa mangkal dari sekitar pukul 09.00 WIB hingga tengah malam. Penertiban itu tidak ada kompromi lagi dan langsung diangkut oleh petugas Satpol PP untuk membersihkan lokasi.
“Karena ini menyangkut Kepentingan orang banyak seperti pejalan kaki dan juga Peraturan Pemerintah Daerah No 7 Tahun 2015 tentang mengganggu ketertiban umum dan menggunakan trotoar sebagai tempat berjualan,” tegasnya.
Untuk itu, lanjut dia, mereka harus ditertibkan karena selama ini sudah ada pembinaan dari Dinas terkait. Dan ini juga perintah Bupati supaya tempat ini bersih atau steril untuk menghadapi Adi Pura mendatang.
“Kami berharap, supaya semua OPD yang bersangkutan untuk mendukung kegiatan ini agar bisa berjalan dengan baik,” pungkasnya.
Pewarta : Aji